Bahaya Duduk Terlalu Lama

shares


Bahaya Duduk Terlalu Lama

Banyak penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan berkenaan dengan bahaya duduk dalam waktu lama. Hampir semuanya menyatakan bahwa duduk terlalu lama memiliki risiko yang buruk bagi kesehatan. Didorong juga dengan teknologi yang semakin pesat, membuat masyarakat lebih banyak duduk daripada bergerak. Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk mempelajarinya. Di antaranya adalah dengan mengetahui terlebih dahulu bahaya duduk terlalu lama, sehingga bisa melakukan antisipasi.

  1. Penyakit jantung
Duduk terlalu lama mempengaruhi banyak organ internal tubuh, termasuk jantung. Ketika Anda diam pada tempat yang sama berjam-jam, aliran darah ke seluruh tubuh menjadi kurang stabil, sehingga aliran darah yang bergerak ke jantung pun tidak bekerja dengan baik. Walhasil, risiko tersendatnya jantung oleh plak dan lemak sangat tinggi, sehingga bermunculan berbagai macam penyakit, seperti kolesterol tinggi, penyakit kardiovaskular, hingga tekanan darah tinggi.

  1. Meningkatkan berat badan
Ketika hari-hari Anda dipenuhi dengan duduk, sedang olahraga sangat jarang, ditambah konsumsi makanan yang tidak sehat, maka kemungkinan untuk obesitas sangatlah tinggi. Dalam dunia kesehatan, ketika duduk tubuh Anda tidak memproses lemak serta gula dengan baik, sehingga lemak dapat terakumulasi pada area perut.

  1. Diabetes
Mereka yang berlama-lama duduk setiap hari juga memiliki kemungkinan terkena diabetes. Ketika duduk terlalu lama, resistensi insulin akan terjadi, bahkan muncul juga gangguan intoleransi glukosa.

Studi pada tahun 2013 oleh International Journal of Behavioral Nutrition and Physical Antivity menyebutkan bahwa duduk terlalu lama berhubungan dengan diabetes serta penyakit kronis secara keseluruhan, terlepas dari aktivitas fisik atau faktor yang mempengaruhi lainnya.

  1. Kanker
Duduk terlalu lama juga sering dikaitkan dengan berbagai macam masalah kesehatan lainnya yang tidak kalah berbahaya, mulai dari peningkatan kolorektal, masalah pada rahim, paru-paru, ovarium, endometrium, usus besar, hingga kanker prostat. Dalam risikonya berkenaan dengan kanker, duduk terlalu lama berperan dalam masalah obesitas, yang merupakan faktor utama beberapa jenis kanker. Duduk terlalu lama setelah makan juga dikaitkan dengan peningkatan kadar gula darah, yang berperan dalam meningkatkan risiko kanker usus besar.

  1. Masalah kesehatan mental
Bahaya duduk terlalu lama selanjutnya berkenaan dengan kesehatan mental. Ketika Anda duduk di belakang meja terlalu lama, alirah darah dan oksigen tidak tersalurkan dengan baik ke otak. Walhasil, fungsi otak akan menurun. Bila terus-menerus terjadi, maka bukan tidak mungkin fungsi otak akan benar-benar terganggu dan akhirnya muncul berbagai macam masalah kesehatan mental.

  1. Nyeri punggung dan leher
Duduk dalam waktu lama juga bisa menyebabkan nyeri pada beberapa bagian tubuh, khususnya leher dan punggung. Ketika duduk, muncul tekanan yang besar pada bagian tulang belakang. Hal ini menmbulkan rasa sakit bila berlangsung lama. Bahkan jika dibiarkan bisa menyebabkan degenerasi dini, sehingga rasa nyerinya akan kronis.

Related Posts

0 comments:

Post a Comment